Khawatir Kanker Usus Besar? Kurangi Risikonya dengan Cara Berikut!

Kanker usus besar terjadi ketika sel-sel di lapisan usus besar (usus besar) tumbuh di luar kendali. Kanker usus besar sering disebut sebagai kanker kolorektal, atau kanker yang tumbuh pada usus besar dan rektum.

Jenis kanker ini tidak dibicarakan sebanyak kanker lainnya, meski demikian, penyakit ini merupakan salah satu yang banyak menyerang orang di sekitar kita. Oleh sebab itu, dalam artikel berikut kami akan memberikan beberapa cara untuk mengurangi risiko dan menghindari penyakit tersebut.

Kenali Gejala Kanker Usus Besar

Gejala kanker usus besar dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain, tergantung pada stadium kanker dan lokasinya. Beberapa gejala kanker usus besar yang umum meliputi:

  • Perubahan pola buang air besar: Seseorang dengan kanker usus besar dapat mengalami perubahan pola buang air besar, seperti diare atau sembelit, dan perubahan konsistensi tinja.
  • Darah dalam tinja: Pendarahan di usus besar dapat menyebabkan tinja berwarna gelap atau mengandung darah.
  • Nyeri atau kram perut: Kanker usus besar dapat menyebabkan rasa tidak nyaman, kram, atau nyeri di perut.
  • Kehilangan berat badan tanpa alasan yang jelas: Kanker usus besar dapat menyebabkan kehilangan nafsu makan dan berat badan yang tidak diinginkan.
  • Kelelahan: Kanker usus besar dapat menyebabkan kelelahan dan kelemahan secara umum.
  • Perasaan tidak puas setelah buang air besar: Seseorang dengan kanker usus besar mungkin merasa tidak puas setelah buang air besar atau merasa bahwa usus belum benar-benar kosong.

Jika seseorang mengalami salah satu atau beberapa gejala ini, maka sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui penyebabnya dan memperoleh pengobatan yang tepat. Ingat, kanker usus besar dapat disembuhkan jika didiagnosis dan ditangani sedini mungkin.

Kurangi Risiko Kanker Usus Besar

Kanker usus besar adalah kondisi kesehatan yang serius yang dapat terjadi pada siapa saja. Namun, ada beberapa tips yang dapat membantu kita untuk terhindar dari kanker usus besar, yaitu:

  1. Konsumsi makanan sehat

Makanan sehat yang kaya serat seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian dapat membantu menjaga kesehatan usus besar. 

Mengonsumsi makanan kaya biji-bijian dan serat dapat menurunkan risiko kanker usus besar. Tetapi kebanyakan orang tidak mendapatkan asupan yang cukup. Asupan serat yang baik umumnya didapatkan dengan makan tiga porsi atau lebih biji-bijian setiap hari. 

Anda juga dapat menargetkan 22 hingga 34 gram serat setiap hari, berdasarkan jenis kelamin dan usia Anda. Perbanyak juga konsumsi buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan, dan makanan gandum, seperti roti gandum 100% serta sereal dan pasta gandum.

  1. Hindari daging merah dan olahan

Hindari makanan yang tinggi lemak dan gula, serta olahan daging seperti sosis dan bacon. Makan terlalu banyak daging merah  seperti steak, daging sapi dan babi dapat meningkatkan risiko kanker usus besar. Sedangkan, daging olahan seperti bacon, sosis, dan bologna dapat berisiko dua kali lebih besar. 

Oleh karena itu, usahakan untuk makan tidak lebih dari tiga porsi setiap minggu. Lebih sedikit Anda mengkonsumsi daging merah dan olahan, lebih sedikit risiko Anda terkena penyakit kanker usus besar.

  1. Olahraga teratur dan minum vitamin

Olahraga dapat membantu mengurangi risiko kanker usus besar. Lakukan olahraga secara teratur, setidaknya 30 menit setiap hari, seperti berjalan kaki, berlari, atau berenang.

Selain itu vitamin juga berperan penting dalam meningkatkan daya tahan tubuh. Terdapat beberapa bukti penelitian yang menunjukkan bahwa jumlah kalsium dan vitamin D yang cukup dalam tubuh dapat membantu melindungi dari kanker usus besar. Anda dapat mengkonsumsi 1000 hingga 1200 mg kalsium per hari dan sekitar 1000 IU vitamin D per hari.

Sumber kalsium yang baik termasuk produk susu rendah lemak, susu nabati yang diperkaya, kacang-kacangan, buncis, dan sayuran hijau. 

  1. Hindari alkohol dan merokok

Merokok menyebabkan 15 jenis kanker, termasuk kanker usus besar. Selain itu, kebiasaan merokok juga meningkatkan risiko penyakit serius lainnya seperti penyakit jantung, stroke dan masalah paru-paru.

Penting juga bagi Anda untuk menghindari konsumsi alkohol berlebih. Hal ini karena bahkan jumlah alkohol yang rendah pun dapat meningkatkan risiko kanker kolorektal. Dengan berbagai risiko alkohol lainnya, menghindari alkohol adalah pilihan terbaik secara keseluruhan untuk kesehatan Anda.

  1. Cek kesehatan secara rutin

Melakukan tes skrining rutin untuk kanker usus besar adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi diri Anda dari penyakit ini. Pemeriksaan berkala dapat membantu mendeteksi kanker lebih awal dan mengobatinya lebih mudah. 

Terdapat sejumlah tes skrining yang efektif untuk kanker usus besar. Tes mana yang harus Anda lakukan Anda tergantung pada riwayat kesehatan Anda. Konsultasikan kepada dokter untuk memilih metode pemeriksaan yang terbaik. 

Lakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin, termasuk pemeriksaan pencernaan seperti kolonoskopi, terutama jika ada riwayat keluarga terkena kanker usus besar.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mencegah terjadinya kanker usus besar dan menjaga kesehatan usus besar secara optimal. Jika Anda mengalami gejala seperti perubahan pola buang air besar atau pendarahan, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis yang akurat dan pengobatan yang tepat.

OneOnco siap membantu Anda menemukan fasilitas kesehatan terbaik untuk melakukan pemeriksaan berkala di rumah sakit nasional terdekat. Klik di sini untuk memulai. One Onco juga menyediakan fitur belanja sehat yang memudahkan anda untuk mendapatkan berbagai kebutuhan untuk pasien kanker seperti Nutrican.

References:

What Can I Do to Reduce My Risk of Colorectal Cancer? – CDC

Can Colorectal Cancer Be Prevented? – American Cancer Society

Six Ways to Lower Your Risk for Colorectal Cancer – American Cancer Society